Selasa, 07 Januari 2020

Buku #1: Awe-Inspiring Me

Salah satu resolusi saya di tahun 2020 ini adalah "membaca 20 buku dalam satu tahun". apaa?? cuma 20 buku? hmm... mengingat tahun kemarin saya hanya menyelesaikan sekitar 5 buku, rasanya target 20 buku cukup achievable. Naah, buku pertama yang saya baca (atau lebih tepatnya saya selesaikan baca) adalah buku "Awe-Inspiring Me" karyanya mba Dewi Nur Aisyah.. sebelum sekilas ngebahas bukunya, saya mau ngasih testimoni dulu tentang sosok mba Dewi Nur Aisyah ini ya.. karena beliau memang salah satu muslimah yang inspiratif. terutama dalam mendidik anaknya. Mengikuti beliau di IGnya, saya merasa jauuuuuh dari sempurna dalam menanamkan nilai-nilai islam ke anak-anak saya. hiks.. mba Dewi ini sukses mengajari iman dan ikhsan ke anak gadisnya, tentang bagaimana berpakaian, bagaimana menjalankan islam, mencintai sesama, dll.. keren banget lah.. silakan cek sendiri aja di IGnya.
Mba Dewi ini, selain keren dalam mendidik anak, pun juga keren dalam prestasinya di dunia akademik. beliau dan suaminya sama sama dapat beasiswa ke luar negeri dan juga segudang prestasi dan manfaat lainnya (silakan lagi-lagi kepoin IGnya yang begitu inspiratif ya).. apalah saya yang apalah ini.. hahahahaha.. (ketawa miris)
Naah... tergodalah saya untuk membaca karya mbaknya yang berjudul "Awe-Insipiring Me" ini. beli bukunya? alhamdulillah enggak #eeh
saya pinjam dari perpustakaan kantor. Oiya, dalam resolusi 2020 ini memang saya targetkan untuk membaca ya, bukan membeli.. dan memang sesuai dengan prinsip keuangan saya - dan konmari - saya akan mikir seribu kali untuk membeli buku, kecuali buku itu memang bakal saya baca berkali-kali.

OK lanjut, jadi setelah meminjam buku ini beberapa minggu lalu, akhirnya saya berhasil selesai membacanya. buku ini saya baca sembari pumping, sembari nunggu suami, sembari sarapan, pokoknya sembari aja gitu..
Nah, secara garis besar, buku ini menceritakan tips-tips dari mba Dewi untuk memotivasi kita agar menjadi muslimah yang luar biasa. menjadi muslimah yang keren! tulisan di bawah judulnya jelas bilang "duhai Ukhti, Jadilah Luar Biasa!". disini, mba Dewi mengajak kita untuk merencanakan hidup kita. seperti apa yang dia lakukan.. mulai dari menyusun rencana jangka panjang, jangka menengah, jangka pendek, kemudian mendetailkan satu per satu, sertaaa tidak lupa untuk mengevaluasinya. Dalam buku ini mba Dewi juga memberikan notes-notes tentang bagaimana seharusnya muslimah bertindak, dalam mengelola masa mudanya, menghadapi kegagalan, tentang bagaimana mendekat pada Allah, dan bagaimana mengelola hati..
dengan bahasa yang cenderung puitis dan berima, mba Dewi menyampaikan pesan-pesannya dengan halus, bagus untuk mem-pukpuk diri yang mulai terlena pada ketidakbaikan, yang lupa dan lalai pada apa yang ingin kita asakan.. (halah kok jadi ikut2an berima).
Buat saya pribadi, buku ini pas banget momentnya dengan semangat saya saat ingin mencari beasiswa, apalagi di bagian yang menghadapi kegagalan. hehe.. maksudnya ya bagaimanapun setelah lama vakum dari dunia persaingan, saya sadar sih ada kemungkinan saya akan gagal dalam hunting beasiswa ini, dan saya harus siap menghadapinya. ready for the best prepare for the worst kan.. pas baca bab itu, saya jadi mikir "semoga saya berhasil.. seandainya gagal, semoga saya nggak segitunya merasa kecewa, dan bisa langsung bangkit seperti yang disampaikan mba Dewi disini."
jadi? jadii... buku ini OK dibaca untuk ukhti-ukhti yang mungkin kemarin merasa kehilangan arah, yang merasa nggak tau harus mulai darimana untuk memperbaiki diri.. semoga Allah SWT memberikan hidayah-Nya melalui buku ini ya..

0 komentar:

Posting Komentar