Senin, 21 Desember 2020

welcome to my 31!!!

Barakallah fii umrik mbakdee!!
alhamdulillah.. sudah menginjak usia 31 tahun.

Begitu banyak catatan-catatan merah di usia 30 tahun lalu, berbagai pencapaian terpending, baik karena faktor internal maupun eksternal.. it's okay. kamu survive sampai hari ini pun udah baik mbak.. tetap semangat memperbaiki diri yaa~~

beberapa catatan hikmah yang saya pelajari dan akan mulai terapkan di usia baru ini diantaranya:
1. Berhenti mengeluh/curhat hal negatif pada orang lain

Pandemi, hal-hal berjalan tidak sesuai jadwal/rencana, respon bahasa tulisan yang multitafsir, dan lain-lain, tentunya banyak hal yang beberapa bulan terakhir memicu emosi dan membuat kita ingin mengeluh. ditahan bikin stres, sedangkan sharing ke orang lain jadinya? ghibah.. :'(

lalu harus gimana biar nggak stres?

saya membuat list hal-hal yang saya keluhkan di excel. begitu pengen ngomel langsung tulis aja di situ. apa pemicunya sekalian apa omelannya.. dengan begitu, emosi saya tetap tersalurkan tanpa perlu berghibah dengan orang lain, hatespeech, atau menyakiti orang lain.. dari situ pun akan jadi pengingat, bahwa melakukan hal serupa bisa saja membuat orang lain merasa tidak nyaman.

 2. rajin buat to do list harian melalui google keep

saya menggunakan google keep karena sangat simpel dan bisa dibuka di mana aja, ada versi aplikasinya plus bisa dibuka di web. bentuknya sangat sederhana dan bisa nulis apa aja - to do list kah, narasi kah, termasuk menyimpan link-link kerjaan. plusnya lagi, dengan google keep saya juga bisa mensearch dokumen yang ingin saya cari. cucok. seandainya ada semacam buku catatan yg tampilannya macem diary gitu mungkin lebih oke ya gugel.. diary virtual.. haha.. soalnya si keep ini nggak bisa dalam bentuk tabel. tentang to do list ini sebetulnya sudah saya praktikkan sejak lama, sekarang lebih dioptimalkan lagi.

3. buat target pribadi tahunan dalam 1 file

belajar dari pengalaman laptop bermasalah dan data pribadi justru belum terbackup, akhirnya saya membuat target pribadi dalam file excel di google.drive.. tapi karena punya banyak akun google.drive juga, saya juga berencana membuat backup dalam harddisk.. memfilter lagi data yang perlu dan nggak perlu disimpan.. karena saat memakai media penyimpanan online, kita tergantung pada jaringan. sedangkan dengan harddisk ada keribetan tersendiri sih ketika akan mengakses sewaktu-waktu.. hmm..

4. Hilangkan/kurangi distraksi

distraksi ini banyak. hal-hal yang biasanya mengalihkan perhatian saya atau membuang-buang waktu saya.. misalnya? sosmed.. saya sudah menguninstall aplikasi telegram dan facebook lumayan lama.. tapi masih tergoda untuk melihat-lihat dan update status story whatsapp.. haha.. akhirnya per kemarin saya sudah menghide status orang-orang yang muncul + hanya mensetting yang bisa melihat status saya hanya orang tertentu (orang asing yang kami nggak pernah berinteraksi, 1 orang doank). sependek ini, sangat membantu si, karena biasanya jika gabut saya akan mencek status orang-orang, atau mikir mau nyetatus apa,, eh sekarang saya jadi lebih fokus menikmati waktu yang saya miliki.. iya, nggak perlu repot-repot pamer :p

5. banyak-banyak bersyukur dan menjaga apa yang dimiliki dengan sebaik-baiknya

berlaku untuk segala haal.. selain menulis hal-hal yang bikin kesel, saya juga menulis hal-hal baik yang disyukuri hari ini. ini semacam terapi bersyukur dan mengurangi mengeluh kali ya.. semoga bisa tambah sejuk hati ini.

Apalagi ya..

lainnya ya nggak jauh-jauh dari kebiasaan hidup sehat yang harusnya sudah mulai saya terapkan. ini sembari ya.. berhasil senam 15 menit hari ini mungkin salah satu pencapaian, semoga merutinkannya adalah bagian dari capaian lainnya..

intinya sih, semoga di usia yang makin bertambah ini, saya bisa makin dewasa dan bijak dalam bersikap. semoga saya bisa menjadi pribadi yang lebih baik lagi, dalam segala hal.. lebih sehat, lebih sayang pada keluarga.. aamiin..

masalah pencapaian?

hmm.. saya memilih untuk memberikan best effort pada apa-apa yang menjadi tanggung jawab saya, banyak-banyak mensyukuri nikmat yang ada, dan berkontribusi sesuai dengan kapasitas saya.. tahun 2020 ini saya berusaha menjadi sedikit ambisius dan berjuang keras, tapi pada akhirnya banyak hal di luar kendali saya yang membuat saya hanya mendapatkan lelah (semoga lillah). apakah artinya saya menyerah? hmm.. bukan menyerah sih, tapi mencoba lebih realistis dan mengalihkan energi untuk hal-hal yang lebih bermanfaat, dibandingkan menunggu - menggantungkan diri pada hal-hal yang di luar kendali kita..